Tips untuk Pemilik Jam Tangan Saat Pergi Traveling dan Liburan

Dalam artikel ini TIK-TOK Watch Repair berkolaborasi untuk membawa perspektif lain di dalam traveling di blog kami. Artikel yang kami sajikan ini di tulis, rangka dan di edit oleh team dari HumblerBrother.com yang selau sharing traveling tips di dalam blognya.

Artikel ini akan memberikan tips apa saja hal-hal yang harus di perhatikan bila membawa jam tangan saat berlibur di Indonesia maupun di luar Indonesia. Silahkan di pelajari tips-tips apa saja yang bisa kamu pelajari dari artikel ini.

Bawa Strap Pengganti yang Sesuai dengan Iklim Destinasi nya

Mungkin ini bisa menjadi hal yang terlupakan untuk pemilik jam tangan di dalam iklim tropis seperti Indonesia, yang hanya memiliki 2 musim, hujan dan kemarau. Beberapa tempat negara liburan yang popular dari Indonesia bisa saja memiliki 4 musim, seperti contohnya di Jepang, Australia sampai bahkan Eropa.

Perlu di perhatikan musim apa yang negara tujuan di saat liburan nanti, karena ini bisa mempengaruhi kecocokan strap jam tangan Anda.

Contohnya, jam tangan Rolex yang biasanya menggunakan strap metal, mungkin bisa menjadi kurang nyaman saat di musim dingin, secara bahan stainless atau metal lebih cepat menyerap suhu dingin di banding strap bahan lainnya.

Asalkan ukuran lug yang sama, kalian bisa mengganti strap universal untuk jam tangan kalian. Ini berlaku juga untuk jam seperti rolex yang dengan mudah bisa di gantikan dengan strap yang berbahan karet yang cocok untuk di musim dingin karena tidak cepat menyerap suhu di bandingkan strap bahan metal.

Oh ya di toko TIK-TOK Watch Repair setiap pembelian strap gratis biaya pasangnya juga loh.

Jam Tangan Tidak Usah di Pakai saat Proses Imigrasi sampai Pesawat

Ketentuan setiap airport di setiap negara memiliki standard operating procedure yang berbeda-beda. Contohnya di bandara Soekarno Hatta, sebelum pengecekan passport atau imigrasi pasti ada checkpoint untuk pengecekan barang bawaan. Ini bisa berbeda di setiap negara, ada yang sebelum imigrasi ada yang sebelum boarding pesawat (seperti di Singapore contohnya)

Biasanya saat proses pengecekan ini semua barang yang mengadung metal seperti dompet, coin, jam tangan harus di lepas atau di tampung dalam sebuah container untuk di masukan mesin xray.

Proses ini memiliki beberapa resiko sebenarnya, secara saat traveling pasti banyak dokumen yang harus di perhatikan seperti boarding pass, passport, visa dan lain-lain. Pada saat proses ini sangat rentan para traveler meninggalkan barangnya atau terlupa di checkpoint-checkpoint seperti ini.

Kalau barang tertinggal setelah melewati checkpoint imigrasi, untuk kembali ke tempat pengecekan lagi sulit dan bahkan mustahil, jadi jangan sampai di posisi ini.

Dan juga proses memakai jam tangan di saat “hectic” nya semua orang mengantri dan melakukan pengecekannya, bisa menghambat antrian dan membuat kita merasa harus bergerak lebih cepat, disini saat sedang terburu-buru kelalaian sering terjadi.

Sebenarnya proses ini akan lebih cepat bila asesoris atau barang yang di cek pada saat proses ini kita minimalkan. Jadi agar terlepas dari resiko hilang, tertinggal dan harus terburu-buru saat packing atau memakai nya kembali, rekomendasi kami jam tangan tidak usah di pakai.

Selalu Simpan Jam Tangan di Dalam Safe Deposit Box Pada Saat di Hotel

Mungkin kalian membawa beberapa jam tangan saat liburan, atau ada saat sedang menikmati pantai di dekat hotel yang tidak mengharuskan untuk menggunakan jam tangan. Apapun alasannya, jangan biarkan jam tangan di tempat yang tidak terkunci.

Agar tidak mengundang pencurian dari house keeping hotel, saat kalian meninggalkan hotel selalu gunakan fasilitas safe deposit box di dalam kamar hotel kalian untuk menyimpan barang-barang berharga seperti jam tangan atau lainnya.

Walaupun kemungkinan besar hotel chain yang ternama atau hotel bintang 5 pasti akan bertanggung jawab bila ada pencurian di dalam kamar tamunya, waktu yang akan hilang untuk kamu mengurus kehilangan ini akan memakan waktu di liburan kamu.

Kalau kamar hotel tidak menyediakan safe deposit box, alternatifnya adalah di simpan di dalam koper yang bisa di kunci.

Membuat Reminder di Smartphone untuk Setel Waktu Jam Tangan saat Sampai di Destinasi

Ini mungkin hal yang sepele tetapi sering sekali terlupakan, terutama untuk negara yang hanya memiliki perbedaan 1 jam dari Indonesia. Contohnya di SIngapura, Malaysia dan Bali.

Kekurangan jam tangan automatic, quartz dan manual winding harus selalu di set secara manual untuk di cocokan waktu jam tangannya, tidak seperti smartwatch yang bisa automatis menyetel jam sesuai dengan lokasi nya.

Terutama untuk traveler yang harus pindah pesawat dan melanjutkan perjalanan lainnya, karena sudah terbiasa melihat jam di lengannya, sampai-sampai lupa mengganti sesuai lokasi nya. Sudah sering kami mendengar cerita horror pesawat tertinggal karena hanya lupa set jam tangan. Atau telat janjian dengan orang karena jam tangannya berbeda dengan waktu setempat.

Saran kami agar tidak lupa ganti jam pada jam tangan Anda, segera buat reminder yang langsung memberikan notifikasi sesampainya di kota tujuan liburan.

Jangan Sampai Jam Tangan Kamu Merusak Liburan

Di atas sudah kami share tips dan pengalaman-pengalaman yang bisa merusak liburan pemilik jam tangan. Dari hal-hal yang sepele sampai yang sebenarnya sudah sangat “obvious” tapi sering terlewatkan.

Tips ini di persembahkan oleh team di balik blog humblerbrother.com, dan pengalaman-pengalaman yang pernah terjadi oleh pembaca blog tersebut.

Harapan kami dengan kami share tips-tips ini pembaca di website TIK-TOK Watch Repair bisa menghindari situasi-situasi yang tidak di inginkan, atau bisa membuat lebih memperhatikan hal ini saat liburan.

Karena di saat liburan ada beberapa kebiasaan yang bisa berbeda bila kita sedang mengunjungi kota atau negara yang bukan tempat domisili kita sehari-hari.